Orang Kaya belum tentu kaya karena hasil dari jerih payangnya sendiri. Bisa saja orang tersebut mendapat warisan dan orang tuanya sehingga dia otomatis jadi orang kaya. Atau bisa saja karena dia merupakan anggota kerajaan atau kekaisaran sehingga dia otomatis jadi orang kaya. Tetapi perbandingannya tentunya sangat jarang terjadi dibanding dengan orang biasa pada umumnya.
Seseorang yang mendambakan kekayaan secara finansial tentunya sangat perlu membiasakan diri untuk lebih rajin daripada orang lain. Orang kaya biasanya adalah orang yang lebih tinggi ilmuny dari pada orang lain. Untuk mendapatkan ilmu yang lebih dari pada orang lain tentunya dia harus lebih rajin dari orang lain.
Ilmu yang dimaksud tentunya bukan ilmu pengetahuan umum atau ilmu pengetahuan alam semata. Tapi ilmu yang bisa menjadikan dia lebih kaya dari pada orang lain. Banyak yang hilang bahwa ilmu itu adalah ilmu kehidupan, yang tidak kita pelajari di sekolah.
llmu pengetahuan alam dan umum memang penting, dan merupakan sarana yang paling cepat untuk mengerjakan hal - hal u=yang bersifat teknis dan teoritis. dan kita tidak boleh sama sekali mengenyampingkan pentingnya ilmu - ilmu tersebut bagi kehidupan kita.
Orang kaya adalah orang yang lebih rajin menimba semua ilmu yang dianggap perlu untuk mendukung cita - cita atau impiannya. Walaupun ia tidak suka, tapi dia tahu bahwa peluang itu bisa menghasilkan, mak dia tidak kan ragu - ragu untuk mempelajari ilmu tersebut.
Apapun pekerjaan kita, asalakan kita rajin, kita bisa menjadi orang kaya. Orang rajin akan bisa mengaktualisasikan dirinya dengan optimal. Sehingga banyak ilmu yang bisa diraih utnuk membekali dirinya menuju cita - cita dan keinginannya.
Sudah sangat dimaklumi bahwa dari sekian banyak orang kaya, lebih banyak diraih oleh seorang pebisnis atau pengusaha dan atau investor. Dimana seorang pebisnis atau pengusaha bisa menghasilkan uang secara eksponensial dibandingkan dengan orang yang bekerja sebagai seorang karyawan atau profesional.
Tetapi dibalik kekayaan yang dimiliki terselip kisah kegagalan yang terus menerus menghinggapi orang tersebut. Hanya orang rajin yang mau kembali berusaha dan berbenah untuk memperbaik kesalahan yang telah dia perbuat di masala lalunya tersebut.
Orang Rajin selalu mencari cara lain agar dia bisa sampai pada tujuannya. sementara orang malas hanya menunggu orang lain untuk membantunya. Sehingga kegagalan - kegagalan yang dia peroleh bisa dipetik hikmahnya dan merupakan bahan bakar untuk mencpai prestasi prestasi lain di masa depan.
Yang kaya juga biasanya lebih pintar pintar.... bukan hanya sekedar pintar tapi pintar-pintar...
ReplyDeleteBuat yang merasa jago main poker Texas Hold'em di Facebook ayo coba main Game Poker & Domino Online Dengan Uang Asli